Indonesia, Misteri - ini terdengar dari seseorang yang sedang berkuliah disebuah perguruan tinggi swasta ternama di kota Yogyakarta. Cerita ini dialaminya sendiri dan sebut saja namanya Citra. Citra merupakan salah satu mahasiswi fakultas keguruan akuntansi dan disaat ia menjadi maba ia berencana untuk mengikuti beberapa extrakurikuler kemahasiswaan untuk menambah ilmu. Salah satu extrakurikuler yang ia ikuti adalah teater dimana setiap latihannya dilakukan pada malam hari sekitar jam 7 hingga jam 10 malam. Lokasi latihan bisa berubah-ubah tergantung pilihan seniornya mengingat lokasi kampus yang sangat luas sehingga banyak spot yang bisa diexplore agar tercipta suasana baru.
Jadi, dalam teater ini terbagi menjadi 4 kelompok dan kebetulan citra memilih kelompok surealis yang beranggotakan 7 orang maba + 1 orang kakak senior yang akan melatih proses pembelajaran teater ini. Kegiatan tersebut dilakukan 2x dalam satu minggu yaitu setiap hari selasa dan kamis, dan selama beberapa kali latihan tidak terjadi suatu hal apapun.
Terus untuk hasil latihannya adalah dalam bentuk mempersembahkan sebuah karya pertunjukkan dan citra mendapati peran sebagai pemain piano. Beberapa latihan untuk show tidak ada masalah apapun sampai pada akhirnya suatu malam latihan dilakukan dibelakang gedung pusat kampus tersebut, dan karena outdoor tentu citra perlu nyari listrik buat main pianonya dan pada waktu itu tidak ada stop contaknya, namun pada gedung pusat dilantai 4 (lantai paling atas) terdapat aula yang biasa dipakai untuk kegiatan seminar-seminar dan disitu ada seperangkat alat music termasuk piano.
Mau ga mau citra harus latihan disitu bersama kawan lainnya dan setelah minta izin kepada pak satpam akhirnya diperbolehkan. Waktu itu jam menunjukkan pukul 8 malam, citra dan ketiga temennya dan didampingi 1 satpam pergi menuju lantai 4 melalui lift untuk latihan musik. Sampainya dilantai 4 sangat gelap dan dinyalakan lampunya oleh pak satpam, setelah dibantu akhirnya pak satpam pergi dan mulailah mereka latihan. Citra mulai mencoba memainkan nada pada piano satu per satu tetapi entah kenapa nada yang dihasilkan dari suara piano itu terasa berbeda, namun citra tetap mencoba tetap memainkannya kemudian salah satu temennya bertanya :
“cit nadamu kok ga sama sih?”
“kamu juga ngrasain ya? Kukira ini perasaanku aja lho, ga tau kenapa nadanya bisa beda padahal aku udah sesuai kayak latian biasanya.” balas citra.
“coba yang lainnya diam dan kamu mainkan gimana.” Celetuk salah satu temannya.
Akhirnya citrapun mencoba mengulanginya lagi tanpa diiringi music lainnya namun nada yang dihasilkan tetap berbeda. Terus karena merasa ada yang tidak beres akhirnya mereka berhenti melanjutkan latihannya dan kembali turun bergabung dengan yang lainnya. Pada saat mereka turun bertemu dengan pak satpam berniat untuk memberitahu jika sudah selesai, namun tiba-tiba pak satpam bertanya “kok cepat mba latihannya? Ada sesuatu ya?”. Dari pertanyaan itu kemudian mereka langsung menceritakan tentang piano yang tak bisa selaras nadanya akhirnya pak satpam bercerita kalau dahulu ada salah satu mahasiswi yang pandai bermain piano dan sering ditunjuk tampil dengan piano tersebut itu mengalami depresi terus mahasiswi bermain piano sangat lama sampai pada akhirnya ia mencoba bunuh diri melompat dari lantai 4 dan meninggal dan menjadi cerita misteri hingga sekarang.
No comments:
Post a Comment